Banten – Rayon Syariah Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) telah sukses melaksanakan Masa Penerimaan Anggota Baru (MAPABA) yang berlangsung selama tiga hari, yakni pada 22–24 November 2024. Kegiatan tersebut diadakan di Pondok Pesantren Al Iman, Kaung Caang , Kota Serang, dan diikuti oleh 106 peserta.
Dengan mengusung tema “Rekonstruksi Pemikiran Aswaja dalam Peradaban Pelajar” , MAPABA kali ini bertujuan untuk memperkuat pemahaman nilai-nilai Ahlussunnah Wal Jamaah (Aswaja) dalam kehidupan pelajar, sekaligus mendorong lahirnya kader-kader yang memiliki kemampuan berpikir kritis dan peduli terhadap tantangan zaman.
Ketua Rayon Syariah, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini tidak hanya menjadi proses pelestarian formal, tetapi juga menjadi langkah awal pembentukan kader-kader yang berkomitmen pada nilai-nilai organisasi dan masyarakat.
Baca Juga: Buku Referensi Membangun Bisnis Sosial
“MAPABA ini merupakan gerbang pintu untuk mengenal lebih dalam nilai-nilai Aswaja, khususnya dalam menghadapi berbagai permasalahan modern yang dihadapi oleh pelajar. Kami berharap para peserta dapat mengimplementasikan ilmu dan wawasan yang diperoleh selama kegiatan ini,” ujarnya.
Selama pelaksanaan, peserta mendapatkan berbagai materi, mulai dari pengenalan PMII, pemahaman Aswaja, hingga wawasan kepemimpinan. Selain itu, sesi diskusi dan simulasi kelompok juga memperkaya pengalaman peserta dalam menerapkan nilai-nilai keorganisasian.
Salah satu peserta, Muhammad Faiz Humaini Rohman, menyampaikan kesan positifnya terhadap kegiatan ini. “Saya merasa sangat terbantu memahami bagaimana peran Aswaja dalam kehidupan sehari-hari. Materinya menarik dan aplikatif, sehingga kami bisa lebih siap menghadapi tantangan sebagai pelajar,” tuturnya.
Penutupan MAPABA berlangsung pada Minggu sore, 24 November 2024, ditandai dengan proses pembaiatan peserta menjadi anggota baru PMII. Dengan suksesnya kegiatan ini, Rayon Syariah berharap dapat terus melahirkan kader yang siap berkontribusi untuk masyarakat dan bangsa.