Penulis: Ririn Sansuar Nur Hidayah
PENDAHULUAN
Program Kuliah Kerja Nyata (KKN) merupakan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan oleh mahasiswa dengan tema khusus yang bersifat insidental sesuai dengan kebutuhan masyarakat atau atas permintaan pihak eksternal untuk memecahkan masalah dengan tema tertentu sehingga kegiatan mahasiswa terfokus untuk mengatasi masalah dan target tertentu (Destiana et al., 2021). Kuliah Kerja Nyata (KKN) yang diadakan Universitas Slamet Riyadi di Kabupaten Boyolali ini dilaksanakan pada tanggal 24 Juli sampai 31 Agustus. Kelompok 22 melakukan kegiatan KKN di Desa Glintang untuk membantu masyarakat setempat melaksanakan berbagai kegiatan dan memberikan beberapa penyuluhan untuk masyarakat setempat dalam berbagai bidang. Desa Glintang merupakan salah satu desa yang ada di Kecamatan Sambi Boyolali.
Dalam rangka ikut serya memberi edukasi kepada siswa- siswi Sekolah Dasar di Desa Glintang tentang pencegahan korupsi sejak dini melalui program kerja individu KKN. Pencegahan korupsi sejak dini dapat dilakukan salah satunya dengan memberikan sosialisasi kepada anak-anak Sekolah Dasar sikap anti korupsi. Selain melakukan sosialisasi sikap anti korupsi, salah satu pencegahan untuk menanamkan pemahaman kepada siswa-siswi Sekolah Dasar tentang pentingnya menabung sejak dini.
Melalui program KKN yang fokus pada pendidikan anti korupsi dan penerapan menabung sejak dini di MI Glintang, mengharapkan siswa-siswi dapat belajar untuk lebih disiplin dalam hal waktu, uang, dan sikap yang menyimpang terutama sikap yang mencerminkan korupsi. Penerapan budaya anti korupsi dan menabung dalam pendidikan sejak dini untuk menciptakan ekosistem budaya anti korupsi dalam membangun karakter generasi muda.
METODE
Metode penelitian yang digunakan dalam menumbuhkan sikap anti korupsi dan penerapan menabung sejak dini kepada siswa-siswi MI Glintang adalah melalui kegiatan sosialisasi dengan melakukan pemutaran film animasi tentang korupsi dan belajar menabung. Pemutaran video animasi ini diharapkan dapat mempermudah siswa-siswi MI Glintang memahami makna korupsi dan menabung. Selain melakukan pemutaran video animasi, memberikan penjelasan kepada siswa-siswi juga dilakukan. Dengan menggunakan metode penyuluhan atau sosialisasi ini diharapkan siswa-siswi MI Glintang dapat mengerti, memahami, dan menerapkan sikap anti korupsi dan belajar menabung dengan cara yang sederhana.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Program ini dilaksanakan sebanyak 1 (satu) kali yaitu pada tanggal 1 Agustus 2023 pukul 09.00-11.00 WIB di MI Glintang. Program kerja KKN ini dapat terlaksana dengan baik dibantu oleh seluruh anggota kelompok 22. Peserta yang mengikuti sosialisasi ini adalah murid kelas 4 dan 5. Pada sosialisasi ini dijelaskan tentang pengertian korupsi dan berbagai contoh sikap korupsi dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari tingkat yang sederhana maupun yang berskala besar. Setelah itu dilanjutkan dengan pemutaran video animasi tentang korupsi. Dalam video animasi pendidikan anti korupsi tersebut dijelaskan bahwa korupsi itu tidak hanya berbentuk mengambil hak uang orang lain, tetapi juga dapat berupa korupsi waktu seperti terlambat masuk sekolah.(Pulou, 2016)
Setelah pemutaran video animasi tentang korupsi, dilanjutkan pemutaran video animasi tentang gemar menabung. Tujuan dilakukannya pemutaran video ini agar siswa-siswi MI Glintang mudah memahami dan tidak bosan selama sosialisasi ini berlangsung. Video animasi gemar menabung menceritakan tentang kakak beradik yang gemar menabung menyisihkan uang saku mereka. Dari menyisihkan uang saku itu, mereka dapat membeli ayam untuk dipelihara dan dijadikan ternak ayam. Setelah ayam-ayam hasil ternak itu bertelur, telur hasil ternak dijual ke pasar, lalu uang hasil penjualan telur itu ditabung lagi untuk membeli barang yang mereka inginkan. Dalam video animasi gemar menabung juga terdapat pesan moral.
Kegiatan selanjutnya setelah selesai melihat kedua video animasi tersebut, dilakukan sesi tanya jawab dan kegiatan menggambar mewarnai tentang korupsi dan menabung. Kegiatan menggambar dan mewarnai tersebut bertujuan untuk menyampaikan pemahaman mereka tentang korupsi dan menabung dengan imajinasi yang ada di pikiran siswa-siswi MI Glintang.
PENUTUP
Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran pentingnya bagaimana cara membatasi diri agar tidak melakukan korupsi di kehidupan sehari-hari. Wujud kesadaran diri dalam membasmi korupsi sejak dini dapat ditumbuhkan pada siswa didik dengan cara yang mudah dipahami oleh siswa serta dapat diterapkan secara langsung. Selain menerapkan sikap anti korupsi, salah satu cara agar siswa-siswi tidak melakukan sikap yang menjurus ke korupsi adalah dengan cara menabung. Penerapan gemar menabung sejak dini dapat menumbuhkan sikap displin dan tanggungjawab atas kepunyaannya sendiri tidak mengambil hak orang lain. Selain itu, pendidikan anti korupsi sangat penting untuk membangun karakter generasi muda yang berkualitas.
DAFTAR PUSTAKA
Destiana, A. L., Amalia, H. R., Rini, E. setyo, Andryani, E., Widyarti, H., & Nurcahyani, I.
- (2021). Pendampingan Belajar di Masa New Normal bagi Siswa SD di Desa Tanggul. In UNISSULA PRESS (pp. 114–120).
Pulou. (2016). Sosialisasi Anti Korupsi Sejak Dini. Webblogkkn.Unsyiah.Ac.Id.