Konsep dan Tantangan Kepemimpinan Digital
Kepemimpinan digambarkan sebagai kapasitas untuk membimbing perusahaan menuju pencapaian tujuannya dan membangun keunggulan kompetitif yang berkelanjutan. Untuk mempertahankan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan, perusahaan harus memiliki produk dan sistem teknis yang mempercepat dan memungkinkan produksi, komunikasi, dan pengurangan biaya, serta kemampuan untuk menggunakan produk dan sistem ini secara optimal (Uğural et al., 2020)
Kepemimpinan digital, konsep tersebut dibuat dengan menggabungkan keterampilan kepemimpinan dan kapabilitas digital untuk mengoptimalkan manfaat teknologi digital guna meningkatkan kinerja bisnis. Karakteristik digital leadership terdiri dari technology leadership, digital visioning dan digital execution (Fajrillah et al., 2020)
Karakteristik Digital Leadership
Sumber: Fajrillah et al., (2020)
Menerapkan gaya kepemimpinan digital sangat penting untuk keberhasilan kepemimpinan selama transformasi digital. Pemimpin digital membantu perusahaan untuk mengenali dan mengkomunikasikan manfaat dan peluang teknologi digital kepada tim mereka, dan secara aktif menggunakan dan mendorong penerapan alat-alat ini dalam alur kerja mereka. Mereka adalah penghubung yang menghubungkan teknologi dan karyawan, menjembatani kesenjangan antara ruang digital dan karyawan dari semua generasi, membantu mereka bekerja dengan sukses menggunakan alat-alat digital (tivian.com).
Berikut adalah beberapa tantangan yang dapat dihadapi oleh pemimpin bisnis dalam era digital:
- Perubahan Budaya Organisasi: Digitalisasi membutuhkan perubahan budaya organisasi yang mendukung pengadopsian teknologi baru, fleksibilitas, inovasi, dan kerjasama lintas tim. Menciptakan perubahan budaya ini dapat menjadi tantangan bagi pemimpin yang kus mengelola pergeseran perilaku, sikap, dan kebiasaan di dalam organisasi.
- Penyesuaian dengan Perubahan Teknologi: Perkembangan teknologi yang cepat dapat menjadi tantangan bagi pemimpin dalam mengikuti dan memahami perkembangan terkini. Pemimpin perlu terus belajar dan mengembangkan, pemahaman mereka tentang teknologi baru untuk dapat memimpin dengan efektif dalam lingkungan yang semakin digital.
- Mengatasi Ketidakpastian: Digitalisasi sering kali menciptakan ketidakpastian yang tinggi. Pemimpin harus mampu mengatasi ketidakpastian ini, membuat keputusan yang tepat dalam situasi yang kompleks, da membimbing tim melalui perubahan yang tidak pasti.
- Keamanan dan Privasi Data: Dalam era digital, keamanan dan privasi data menjadi tantangan yang krusial. Pemimpin perlu mengambil langkah-langkah yang tepat untuk melindungi data organisasi dan pelanggan, serta memastikan kepatuhan terhadap peraturan perlindungan data yang berlaku. (Deni, 2023; 26-27)
Karakter Kepemimpinan Digital
Karakteristik utama dan komponen kepemimpinan digital meliputi:
- Literasi Teknologi dan Gunakan Teknologi dengan Bijaksana: Para pemimpin digital tahu cara menggunakan teknologi dengan cara yang cerdas untuk membantu tim atau organisasi. Mereka tahu kapan dan bagaimana menggunakan suatu alat untuk menyelesaikan pekerjaan secara efisien. Pemimpin di era digital harus akrab dengan konsep-konsep seperti kecerdasan buatan, analisis data, komputasi awan, dan Internet of Things (IoT). Literasi ini memungkinkan mereka untuk membuat keputusan mengenai adopsi dan integrasi teknologi dalam organisasi.
- Kemampuan Beradaptasi dan Kesiapan Menghadapi Perubahan: Pemimpin digital dapat dengan mudah beradaptasi dengan ide dan perubahan baru, membantu tim mereka tetap menjadi yang terdepan. Lanskap digital ditandai dengan perubahan yang cepat dan berkelanjutan. Pemimpin digital mudah beradaptasi dan terbuka untuk menerima ide dan teknologi baru.
- Berpikir Visioner dan Memiliki Visi Yang Jelas: Bayangkan memiliki peta jalan untuk masa depan. Para pemimpin digital memiliki gagasan yang jelas tentang tujuan mereka dengan teknologi dan dapat memandu tim mereka menuju tujuan tersebut. Mereka dapat mengantisipasi tren industri dan membayangkan bagaimana teknologi dapat diterapkan secara strategis untuk mencapai tujuan organisasi.
- Komunikasi Efektif dan Berbicara dengan Jelas: Komunikasi sangat penting dalam kepemimpinan digital. Para pemimpin harus mampu mengartikulasikan visi digital mereka, menjelaskan konsep-konsep teknologi yang kompleks dengan cara yang dapat dimengerti oleh beragam audiens, dan memastikan bahwa tim mereka selaras dengan strategi digital organisasi.
- Inovasi dan Mendorong Ide-Ide Baru: Para pemimpin digital menumbuhkan budaya inovasi dalam organisasi mereka. Mereka mendorong kreativitas, eksperimen, dan kemauan untuk mengambil risiko yang diperhitungkan. Merangkul inovasi memungkinkan organisasi untuk tetap menjadi yang terdepan dalam lanskap kompetitif dan memanfaatkan peluang yang muncul.
- Kolaborasi dan Membangun Tim: Kepemimpinan digital melibatkan pembangunan dan kepemimpinan tim lintas fungsi. Para pemimpin memfasilitasi kolaborasi antara individu dengan beragam keterampilan dan latar belakang, menciptakan lingkungan di mana tim dapat bekerja sama dengan lancar untuk mencapai tujuan digital.
- Pengambilan Keputusan Berdasarkan Data: Para pemimpin digital memanfaatkan analisis dan wawasan data untuk menginformasikan proses pengambilan keputusan. Mereka memahami nilai data dalam memperoleh pemahaman yang lebih mendalam tentang pelanggan, mengoptimalkan proses, dan membuat pilihan strategis yang mendorong kesuksesan organisasi.
- Kesadaran Keamanan Siber: Di era digital, keamanan siber merupakan pertimbangan penting. Pemimpin digital memprioritaskan keamanan aset digital, informasi pelanggan, dan data organisasi. Mereka menyadari potensi ancaman keamanan siber dan mengambil tindakan proaktif untuk melindunginya. (LinkedIn/Rajoo Jha, 2023)